Selasa, 27 September 2016

Cinta Seperti Angin

Bukankah cinta itu serupa angin?
Yang datang untuk berlalu
Terkadang dia tinggal beberapa saat
toh pada akhirnya setelah itu pun dia tetap akan pergi

Bukankah benar cinta memang serupa itu?
Lalu apa yang kau tangisi dari kepergiannya?
Bukankah kau tahu dia hanya milik dirinya sendiri
Bukan milikmu
Lantas apa yang coba untuk kau pertahankan?

Dia bertahan karena dia ingin bertahan
Dia pergi karena memang sudah saatnya dia pergi
Jadi, jangan pernah kau tangisi kepergiannya......

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Untitle

Apa yang kau tahu ketika para dewata agung mengikat jiwa kita? Ketika mereka membuat hati dan jiwa milik kita saling terhubung selalu terh...