Jumat, 27 Februari 2015

Sisa Cinta


Karena cinta yang sungguh tak akan pernah melantunkan sesal
hanya akan ada ketulusan disana
berjalan sesuai takdir perjalanannya

Karena kasih yang murni tak akan pernah berubah benci
selalu mengenal maaf
tanpa harus diminta

Karena kebersamaan yang abadi
tak akan pernah terpisahkan bahkan oleh kematian sekalipun
sebab, tali - tali jiwa akan selalu saling bertautan

Namun, akankah cinta kini mampu
menuntun kita untuk kembali pada rasa
kembali pada diri kita sendiri
kembali menemukan kesejatian hidup dan rahasia penciptaan
Mampukah cinta melakukannya?

Masih dapatkah kita bicara 
meski mulut kita terkunci rapat
tanpa kita tahu cara membukanya

Masih mampukah kita meski hanya sekedar untuk bermimpi
disaat kita terlalu lelah menjalani hidup
terlalu bosan dan penat dengan segala rutinitas

Bisakah kita?
Mampukah kita?

Masihkah tersisa cinta untuk kita
meski hanya setitik saja
namun aku rasa itu pun cukup
untuk mendukung perjuangan panjang dalam hidup
sebuah perjuangan tanpa akhir
Masihkah tersisa cinta itu?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Untitle

Apa yang kau tahu ketika para dewata agung mengikat jiwa kita? Ketika mereka membuat hati dan jiwa milik kita saling terhubung selalu terh...